Gerbangrakyat.com – Menjadi kaya bukanlah sekadar tentang mengumpulkan uang, tetapi juga tentang pola pikir yang berbeda.
Dalam perjalanan menuju kekayaan, orang-orang sukses sering kali mengadopsi kebiasaan yang menghindari pemborosan dan lebih memilih investasi jangka panjang.
dilansir dari CNBC Indonesia berikut adalah 6 kebiasaan membeli barang yang dihindari orang kaya:
1. Perbaikan Rumah atau Mobil Besar
Orang kaya cenderung melihat jauh ke depan, memilih untuk mengganti barang-barang besar seperti rumah atau mobil secara keseluruhan daripada memperbaiki bagian yang rusak.
Baca Juga:
Meskipun pembelian baru sering kali lebih mahal, mereka melihatnya sebagai investasi jangka panjang yang memberi ketenangan pikiran.
2. Alat dan Perlengkapan Pembersih Taman
Saat mencapai kesuksesan finansial, waktu menjadi aset berharga. Sebagai gantinya membeli alat dan perlengkapan untuk membersihkan taman mereka sendiri, orang kaya cenderung menyewa profesional untuk tugas tersebut, membebaskan waktu mereka untuk kegiatan yang lebih bermanfaat.
3. Tiket Lotre atau Judi Slot
Menghindari perjudian adalah keputusan bijak yang banyak diambil oleh orang-orang kaya. Mereka memilih untuk mengalokasikan dana mereka untuk hal-hal yang lebih bermanfaat daripada tiket lotre atau mesin slot, mengutamakan investasi yang lebih menguntungkan.
4. Barang Impulsif
Kendali diri adalah kunci dalam kehidupan finansial yang sukses. Meskipun mereka mungkin menyenangkan diri dengan produk-produk mewah, orang kaya cenderung mempertimbangkan pembelian mereka secara matang, menghindari belanja impulsif.
Baca Juga:
5. Pangan Olahan dan Kemasan
Kesehatan adalah kekayaan yang tak ternilai harganya. Orang kaya cenderung memilih makanan organik atau sehat daripada pangan olahan rendah kualitas.
Mereka memprioritaskan kesehatan mereka dengan memilih produk berkualitas tinggi dari sumber yang terpercaya.
6. Produk yang Dibuat Murah
Kualitas selalu mengungguli kuantitas dalam pikiran orang kaya. Mereka lebih memilih untuk berinvestasi dalam barang-barang berkualitas yang tahan lama daripada membeli produk murah yang cepat rusak.
Meskipun harganya mungkin lebih tinggi, investasi dalam barang berkualitas membawa nilai jangka panjang.
Baca Juga:
Seperti yang diungkapkan oleh Warren Buffet, belanja impulsif hanya menghasilkan barang-barang yang cepat menjadi tidak berguna. Oleh karena itu, mengadopsi kebiasaan membeli yang bijaksana adalah langkah penting dalam meraih kesuksesan finansial yang berkelanjutan.
Dengan menghindari pemborosan dan mengutamakan investasi yang cerdas, siapa pun dapat mengukir jalur menuju kekayaan yang langgeng. Semua dimulai dengan pola pikir yang berbeda dan keputusan pembelian yang bijak.
