Beranda Nusantara 10 Tarian Bali yang Menyuguhkan Keindahan dan Keunikan Budaya
Nusantara

10 Tarian Bali yang Menyuguhkan Keindahan dan Keunikan Budaya

Gambar : Traveloka

Gerbangrakyat.com – Pulau Bali, yang terkenal dengan keindahan alam dan kekayaan budaya, menawarkan pesona tersendiri bagi wisatawan lokal maupun mancanegara. Salah satu aspek budaya yang paling menonjol adalah seni tari Bali. Tarian Bali tidak hanya merupakan hiburan, tetapi juga mencerminkan nilai-nilai spiritual dan tradisi masyarakat Bali.

Seni Tari sebagai Bagian dari Kehidupan Masyarakat Bali

Seni tari di Bali adalah bagian integral dari kehidupan sehari-hari masyarakatnya. Kesenian ini sering kali dikaitkan dengan berbagai upacara keagamaan dan ritual adat. Seperti yang diungkapkan oleh Ni Luh Sustiawati dalam bukunya Pengetahuan Seni Tari Bali,

Seni tari adalah ekspresi jiwa manusia melalui gerakan ritmis yang indah. Wisnu Wardana menambahkan bahwa seni tari merupakan ekspresi estetis dengan tubuh manusia sebagai medianya.

Sementara itu, I Made Bandem menegaskan bahwa seni tari Bali memiliki nilai budaya yang tinggi dan menggunakan ruang sebagai elemen penting dalam setiap gerakannya.

Ciri Khas Tarian Bali

Tarian Bali memiliki beberapa ciri khas yang membedakannya dari seni tari lainnya. Berikut adalah beberapa karakteristik yang paling menonjol:

1. Sikap Badan

Dalam tarian Bali, sikap badan penari sangat penting. Penari pria biasanya menekan perut ke dalam sehingga dada terdorong ke depan dan pundak terangkat. Posisi kaki penari berbentuk terbuka menyudut (tapak sirang) dan sejajar (kembangpada), memberikan kesan kuat dan tegas.

2. Ekspresi Wajah

Ekspresi wajah, terutama gerakan mata (seledet), sangat penting dalam tarian Bali. Penari juga menggoyangkan jari-jari tangan dan mengangkat jari-jari kaki dalam posisi diam (ngagem) untuk menambah kesan dinamis pada gerakan mereka.

3. Unsur Keagamaan

Sebagian besar gerakan dalam tarian Bali mengandung unsur keagamaan. Kostum dan perlengkapan menari, seperti sesajen dan warna pakaian, juga memiliki makna religius yang mendalam.

Jenis-Jenis Tarian Adat Bali

Berikut adalah beberapa tarian adat Bali yang terkenal dan sering dibawakan dalam berbagai upacara adat maupun sebagai pertunjukan seni:

1. Tari Sang Hyang

Tari Sang Hyang berfungsi untuk mengusir wabah penyakit dan melindungi dari ancaman mistik. Tarian ini biasanya dibawakan oleh dua gadis kecil yang dianggap suci dan melibatkan trans spiritual.

2. Tari Rejang

Tari Rejang dibawakan oleh para gadis yang sudah dewasa sebagai persembahan bagi para Dewa dalam upacara keagamaan di pura. Tarian ini ditandai dengan gerakan sederhana, halus, dan lambat.

3. Tari Barong

Tari Barong merupakan salah satu tarian Bali yang paling dikenal. Barong, sebagai binatang mitos, dipercaya mampu mengusir roh jahat dan melindungi masyarakat Bali.

4. Tari Pasraman

Tari Pasraman dibawakan oleh dua laki-laki dewasa yang bertarung dengan tombak dalam upacara Piodalan di pura. Tarian ini menggambarkan keberanian dan kekuatan.

5. Tari Baris Upacara

Tari Baris Upacara dibawakan oleh penari laki-laki dalam jumlah besar pada upacara keagamaan. Tarian ini erat kaitannya dengan upacara Dewa Yadnya dan manusia Yadnya di Bali.

6. Tari Pendet

Tari Pendet adalah tarian persembahan yang dibawakan oleh wanita yang membawa alat-alat upacara seperti canang, pedupaan, dan kendi. Tarian ini dilakukan dalam upacara persembahyangan di pura.

7. Tari Topeng Pajegan

Tari Topeng Pajegan atau Topeng Wali dibawakan oleh seorang penari laki-laki dalam berbagai upacara keagamaan, termasuk upacara tiga bulan kelahiran anak dan upacara perkawinan.

8. Tari Nyuriga

Tari Nyuriga, atau Tari Keris, melibatkan seorang laki-laki yang menikam dadanya dengan keris dalam keadaan tidak sadar sebagai bagian dari upacara di pura.

9. Tari Gayung

Tari Gayung atau Igel Gayung dilakukan oleh seorang laki-laki yang membawa bambu berisi tuak, dan biasanya dibawakan pada upacara Dewa Yadnya.

10. Tari Kecak

Tari Kecak dibawakan oleh banyak penari laki-laki yang duduk melingkar dan menyerukan kata “Cak” sambil mengangkat kedua lengannya. Tarian ini menceritakan kisah Ramayana dengan karakteristik unik yang melibatkan unsur-unsur teater dan musik.

Seni tari Bali adalah cerminan dari kekayaan budaya dan spiritualitas masyarakat Bali. Setiap gerakan dan ekspresi dalam tarian Bali mengandung makna mendalam yang terkait dengan tradisi dan kepercayaan.

Melalui tarian-tarian ini, Bali tidak hanya menawarkan hiburan visual bagi para wisatawan, tetapi juga pengalaman budaya yang autentik dan mendalam. Kesenian tari Bali, dengan segala keunikannya, terus menjadi daya tarik utama yang memperkaya warisan budaya Indonesia.

Sebelumnya

Seni Tari Indonesia: Warisan Budaya yang Harus Dilestarikan

Selanjutnya

Mengenal Macam-Macam Cerita Rakyat dan Karakteristiknya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Gerbang Rakyat